Kenapa Aku Ngeblog? - Pertanyaan berawalan ‘kenapa’ ini emang susah dijelasin, soalnya buntutnya panjang dan perlu penjelasan panjang lebar. beda kalau kamu nanya dimana? sama siapa? sedang ngapain? langsung bisa jawab to the point bla bla bla gitu, gak mesti panjang lebar kayak pertanyaan ‘kenapa’.
Dan seingatku, awal mula terbentuknya blog ini sangat absurd dan gak nyangka bisa bertahan sampai sekarang. Aku tunda dulu jawaban “kenapa aku ngeblog”, aku ceritain terbentuknya blog ini dulu yaaaa...
Yup, Sampai sekarang aku masih ingat
kronologis terjadinya blog ini. Tanggal dan tempat bikinnya...
Alkisah pada suatu hari sekitar pukul 4 sore di bulan Juni tahun 2010, ada dua orang adik kelas di smf yang waktu itu baru masuk. Karena masih newbie, mereka masi belum hafal jalan sekitaran kayutangi. Dan seperti murid-smf-kelas-satu-semester-pertama lainnya, mereka mendapatkan tugas untuk membuat makalah tentang sediaan farmasi. masih ingat? itu tuh, gambar infus, salep, kapsul… dijilid. tugas bapak ipan.
Alkisah pada suatu hari sekitar pukul 4 sore di bulan Juni tahun 2010, ada dua orang adik kelas di smf yang waktu itu baru masuk. Karena masih newbie, mereka masi belum hafal jalan sekitaran kayutangi. Dan seperti murid-smf-kelas-satu-semester-pertama lainnya, mereka mendapatkan tugas untuk membuat makalah tentang sediaan farmasi. masih ingat? itu tuh, gambar infus, salep, kapsul… dijilid. tugas bapak ipan.
Nah mereka ini minta tolong buat nemenin ke warnet. Mereka request tempat warnet
yang juga sekalian bisa ngeprint (dan kalo bisa, jilid.) Saat itu aku
manggut-manggut sebentar, dan sebagai
kakak kelas baik yang cuma dapat sepucuk surat hitam nyasar saat jadi petugas
ospek, langsung aku iya-in aja. Lagian waktu itu jadwal praktek masih belum
mulai menggurita.
Warnet terbaik sekitaran kayutangi
yang fasilitasnya lengkap dan bisa dicapai dengan jalan kaki waktu itu adalah
LC (Lintas Cakrawala) yang sekarang udah tutup. Gak banyak ba-bi-bu, kamipun
tancap lari menuju warnet. begitu sampai dan ngajarin mereka cara login, akupun
bingung.
mereka nyari tugas, terus aku ngapain dong?
mereka nyari tugas, terus aku ngapain dong?
udah bosan fesbukan, dan entah
kenapa waktu itu tergerak buat bikin blog. bikinnya waktu itu niatnya cuma iseng. Anggaplah saat itu mendapatkan wangsit dari
semilir AC yang bikin ngantuk.
Saat itu blog dalam fikiranku adalah
sebuah akun buat curhat. Akun buat menuliskan apa saja. Akun yang bisa
digunakan sebagai sarana melampiaskan kemarahan dan rasa kesal gara-gara nilai
ulangan tidak seperti yang diharapkan (baca : remedial). Akun untuk membagikan
kebahagiaan saat ternyata nilai Kimia Organik dan Fisika kita 100 tanpa belajar
(hampir mustahil, kemungkinan 0,0001%).
Dan saat itu aku gak ngeh, bahwa ternyata semua orang diseluruh dunia bisa membaca isinya. pffft..
Dan saat itu aku gak ngeh, bahwa ternyata semua orang diseluruh dunia bisa membaca isinya. pffft..
Dan seperti itulah…
Isi blog berikutnya adalah postingan tentang Amoxicillin. Rifampicin. etc. Pokoknya hasil copy paste dari internet, mostly dari Wikipedia. Bukannya tanpa maksud atau bermaksud menjadi copaser. Saat itu ke warnet gak bisa sering-sering, dan loading-nya pun lumayan lambat, apalagi bila saat pengunjung warnet lagi banyak. Server Down dah tuh. Loading-nya lambat macam jaringan edge di dusun. Sementara itu, detik pembayarn tetap jalan.
Isi blog berikutnya adalah postingan tentang Amoxicillin. Rifampicin. etc. Pokoknya hasil copy paste dari internet, mostly dari Wikipedia. Bukannya tanpa maksud atau bermaksud menjadi copaser. Saat itu ke warnet gak bisa sering-sering, dan loading-nya pun lumayan lambat, apalagi bila saat pengunjung warnet lagi banyak. Server Down dah tuh. Loading-nya lambat macam jaringan edge di dusun. Sementara itu, detik pembayarn tetap jalan.
Jadi untuk menghemat waktu dan
tenaga. Saat ke warnet, aku buka semua tab yang perlu (sampai Mozilla-nya not
responding.lol) dan salin semua informasi penting yang kira-kira bakalan
terpakai ke postingan blog. Jadi next time, saat lagi pengen nyari tau soal
Amoxicillin, langsung aja cuss blog.
wow, keren.
paling nggak enam tahun yang lalu
hal seperti itu terdengar super cool dipikiranku.
Dan selain itu, bisa menghemat waktu, tenaga, dan duit. Nggak mesti kesumber yang sama berkali-kali. Mempersingkat durasi saat berselancar di internet. Meminimalkan biaya bayar ke kasir warnet.
Dan selain itu, bisa menghemat waktu, tenaga, dan duit. Nggak mesti kesumber yang sama berkali-kali. Mempersingkat durasi saat berselancar di internet. Meminimalkan biaya bayar ke kasir warnet.
Hebat ya, ternyata aku
#EmakEmakMinded sejak dari remaja belia.
Pssst, postingan aku yang berkaitan
dengan palajaran smf bisa dicari dengan tagar #resume yaaa
Berikutnya Bahasa yang dipakai saat
ngeblog. Saat pertama kali ngeblog, bahasa yang kupakai sangatlah gak jelas.
Bahasa banjar, bahasa inggris, bahasa Indonesia. ketiganya berpadu menjadi satu
kesatuan yang benar-benar sangat 4l@y. Mungkin saat itu kiblatku adalah Cinta
Laura (yang meskipun mau ngomong mix-mix-apapun tapi teteup aja keren). Tapi aku
gak sadar kalau ternyata pencampuran bahasaku bikin eneg pembaca. Whatever.
yang penting saat itu penulisan konten blog aku lumayan. visitorpun lumayan.
Mungkin jika saat itu aku daftar adsense bakalan tembus. Pokoknya blogging is
my passion (saat itu)
Terus kenapa bikin blog? Jika pertanyaan itu ditujukan untuk diriku enam tahun yang lalu maka jawabannya adalah…
- Supaya bisa menulis apa aja.
- Jadi Virtual diary.
- Tampak keren.
- Sebagai catatan perjalanan kehidupan, dokumentasi momen penting.
- Agar menjadi inspirasi dan bermanfaat bagi para pembaca yang kebetulan mampir kesini.
- Sarana media sosial dengan para blogger hebat diluar sana.
- Tempat menulis.
- (Kalau bisa) Nyari duit.
Tampaknya enam tahun cukup mengubah
beberapa sisi dari pemikiranku, termasuk tujuan nge-blog ya. itu gak baku sih alasannya,
karena kadang masih berubah juga. Besok-besok mungkin nambah lagi apa alasannya
sampai duapuluh, tapi tetap… kalau pada awal ngeblog aku banyak menulis tentang
I, my, me, mine alias cerita tentang ‘Sang Aku’ melulu. sekarang aku lebih
berkonsentrasi untuk membuat konten yang lebih bermanfaat dan lebih bermakna.
Jadi pas anak aku nanti gede, dia akan membaca blog aku dan ngomong.
“Mak, meskipun kamu aneh aku
bangga padamu.”
See ya next post, thanks for give me
your precious time <3 o:p="">3>
9 comments