Pernah dengar istilah ‘kamera jahat?’ Atau pernah jadi korbannya? Nah, kalau belum tahu saya jelaskan dikit nih soal ‘kamera jahat’. Jadi, secara sederhana, kamera jahat adalah kamera yang bikin hasil foto kita menjadi terlihat jauh berbeda dengan aslinya sehingga membuat orang merasa tertipu.
Pastinya kalian pernah denger dong, soal beberapa orang yang sempurna saat difoto, pas ketemu eh sama aslinya jauh bener sampai nggak bisa dikenali lagi. 🙄
Apalagi yang hobinya nyari jodoh di media sosial nih, yang acap kali kepercayaan itu berbasis foto profile, sampai-sampai ekspektasi jadi ketinggian gara-gara hanya menengok foto di sosial media doang.
Gara-gara kamera jahat ini tadi, ujung-ujungnya banyak yang bilang kalau foto media sosial itu menipu. Padahal kan, ya nggak juga.
Oh iya, biasanya nih, foto yang dipajang adalah foto selfie. 😁
Ah, saya bikin pengakuan dosa nih, saya juga pernah jadi pengguna kamera jahat. Hahaha...
Dulu saya senang sekali selfie, isi galeri hp saya penuh dengan swafoto dengan berbagai pose. Meskipun kegiatan selfie itu sebagian besar tidak saya unggah ke media sosial karena beberapa hal.
Tapi kok rasanya yang di foto ini mukanya kinclong bener ya? (Dulu saya item maksimal karena hobinya panas-panasan), agak-agak tirus pula (padahal dulu chubby abis).
Hmmm, kok kesannya bukan saya banget, gitu.
Sampai akhirnya saya memutuskan untuk tidak selfie dengan brutal seperti dulu lagi karena efek beda jauh di foto sama selfie.
Sehingga praktis, setahun belakangan sosmed saya lumayan bersih dari selfie pakai kamera depan.
Iya, sadar nggak kalau nyaris semua aplikasi foto yang ada di hp itu efeknya membuat kulit menjadi 'terlihat' putih, bibir lebih merah, mata lebih besar, dan wajah lebih tirus?
Cantik sih. Tapi, memangnya semua harus sama?
Padahal semua orang kan berbeda, dan semuanya istimewa dengan dirinya masing-masing?
Lanjut soal selfie, belakangan karena saya lagi seneng-senengnya travelling, jalan-jalan mumpung masih bolak-balik antara Malang dan Kalimantan, akhirnya banyak yang saya lakukan dengan kamera depan smartphone saya.
Padahal nih, jujur aja saya bisa dibilang males banget pakai kamera depan di hp ini karena hasil fotonya jadi terlalu halus.
Suami saya yang hobi fotografi sebel banget kalau lagi selfie kemudian saya panggil manusia tanpa pori karena hasil swafotonya yang terlalu halus. Hahahaha
Makanya, dia mau repot-repot bawa mirrorless tiap kali jalan. Padahal spot favorit kami belakangan adalah pegunungan. Pas naik kesana susah juga kalau tenteng-tenteng kamera meski kameranya masih tergolong mungil. Soalnya kan kalau curam, bagian gendong anak ya paksu.
Jadinya perhatian terbagi deh, disatu sisi memperhatikan anak, disatu sisi memperhatikan keselamatan kamera.
Hmm, ribet ya jadinya?
Pas banget, kemarin saya bersama teman-teman blogger berkesempatan menghadiri acara launching Oppo F5 di Banjarmasin yang diadakan oleh pihak Oppo dan Liputan 6.
Acara yang berlokasi di Hotel Mercure Banjarmasin ini mengangkat tema “Oppo F5 Perfect Companion For Travellers”.
Registrasi acara dimulai sekitar pukul 3 sore. Sebelum masuk ruangan, kami dipersilakan untuk menikmati minuman dan hidangan kecil.
Lumayan, energi untuk menyimak acara terisi lagi. hoho
Tak lama kemudian, seorang MC cantik yang hari itu memandu acara tampil, dan hadirlah Mas Aryo Meidianto Aji yang memperkenalkan diri selaku PR Manager Opo Indonesia sebagai pembicara di sesi pertama.
Pada event ini beliau secara resmi memperkenalkan tiga seri F5, yakni Oppo F5, Oppo F5 (6GB), dan Oppo F5 Youth dengan varian berwarna. Dan di bagian ini, saya sukses terpana dengan pemaparan beliau tentang fitur-fitur dari Oppo F5.
Lah, emangnya beliau ngomong apa sih? Simak yuk sampai selesai... ^^
Nah, dari deretan kecanggihannya smartphone besutan vendor asal Negeri Tirai Bambu ini, saya menangkap 5 must have fitur smartphone untuk para Traveller.
#1. | Kamera
Ini yang paling istimewa dan wajib dimiliki travel blogger. Yups, Kamera Oppo F5 ini telah bekali fitur kamera dengan A.I Beauty Recognition technology.
Apa itu fitur AI Beauty Recognition Technology?
Fitur ini adalah teknologi kecerdasan buatan yang ditanamkan pada kamera depan Oppo F5 yang memiliki resolusi 20 megapixel dengan f/2.0.
Selfie tidak lagi sekedar selfie karena sistem Oppo F5 akan memindai sekitar 254 titik wajah berdasarkan jenis kelamin, detil wajah, kulit, faktor cahaya dan usia.
So, hasilnya diklaim akan lebih personalized.
Baik, sepertinya kalau pakai Oppo F5 saya bakalan sering-sering selfie dan suami saya nggak usah khawatir saya bully lagi karena efek kamera jahat. HAHA.
Oh iya, tadi tentang kamera depan. Terus gimana kamera belakangnya?
Nah, kamera belakang Oppo F5 juga telah dibekali dengan resolusi 16 megapixel f/1.8 yang sangat cocok digunakan untuk memotret dalam keadaan minim cahaya seperti saat malam hari.
#2. | Tampilan
Travelling bawa kamera emang susah ya? Tapi kalau bawa hape gede juga susah ya?
Apalagi katanya Oppo F5 ini layarnya 6 inchi. 🤔
Namun, begitu melihat langsung produknya di booth, ternyata nggak segede yang saya kira loh. Desain layar yang nyaris tanpa bezel dengan teknologi full screen display dengan rasio 18:9 membuatnya pas digenggaman tanpa perlu khawatir layar besar akan menjadi mengganggu aktivitas.
Layar dengan resolusi 2160 x 1080 serta kerapatan 402 ppi juga mempernyaman pemakaian, terutama untuk yang sering membaca artikel menggunakan smartphone. Hmm, saya banget nih!
Ngevlog?
Sepertinya rekaman video dengan kualitas 1080p@30fps yang dilengkapi dengan fitur ES anti-shake DSP yang ada di perangkat ini juga sudah siap dijajal.
#3. | Jeroan Tangguh dan Lebih Smooth
Dengan OS yang lebih baik dari Oppo generasi sebelumnya yakni ColorOS OS 3.2 yang dikombinasikan dengan RAM 4 GB + 32 GB memory internal membuat perangkat lebih smooth.
Gimana contohnya?
Salah satunya adalah kecepatan transfer file sampai 100 kali lebih cepat daripada bluetooth. Jadi, nggak khawatir lagi bakalan lama mengirim file.
#4. | Baterai Kuat
Jadi ingat, saat kemarin kami jalan-jalan ke Batu, Malang. Perjalanan belum selesai, baterai sudah habis. Bikin bete maksimal karena kami melewatkan kabut cantik di jalan pegunungan yang jarang-jarang ditemui. -_-
Lantas, bagaimana dengan Oppo F5?
Jujur, saya udah sangsi duluan karena layarnya yang gede dan OSnya pun tergolong kelas tinggi (prosesssornya menggunakan Mediatek octa-core 2.5 GHz)
Namun ternyata berdasarkan uji coba, dengan pemakaian normal, baterai Oppo F5 dengan kapasitas 3200mAH ini sanggup bertahan sampai 14 jam.
Pengisian baterai juga sudah mendukung teknologi fast charging sehingga nggak perlu lagi lama-lama menunggu charge penuh.
#5. | Aman
Selama Travelling, tentunya kita harus memperhitungkan keamanan perangkat, iya nggak?
Nah, Oppo F5 ini ternyata sudah dibekali dengan bodi belakang dari bahan polikarbonat dan Gorilla Glass 5 yang membuatnya tahan gores, sensor sidik jari juga bisa kita temukan di bagian belakang perangkat.
Belum lagi fitur Facial Unlock yang mampu membuat titik khas wajahmu sebagai password smartphone. Dan bukan fitur main-main karena sistem facial unlock ini sanggup memindai 128 titik wajah dengan tempo waktu kurang dari 1 detik.
Dengan fitur begini, sepertinya memang akan sangat cocok dengan traveller yang tetap memerlukan keamanan dan privasi saat di perjalanan.
Fitur lainnya juga tak jarang y menarik, misalnya saja fitur "Jangan Jangan ganggu / Do Not Disturb".
Fitur satu ini sangat membantu pengguna yang sedang bermain games agar tidak terganggu dengan panggilan masuk.
Cocok untuk para penikmat game online. Pas lagi asik maen AOV misalnya, panggilan masuk dari istrinya atau kerabat nggak akan mengganggu lagi. ^^
Yang paling menarik buat saya adalah fitur Kids Space
Seperti namanya, fitur ini adalah ruang yang dibuat untuk anak-anak saat menggunakan smartphone agar tidak mengganggu fungsi dan penggunaan oleh orang tuanya. Jadi tidak perlu khawatir lagi file atau aplikasi tiba-tiba menghilang sehabis perangkat kita dipakai anak. Cocok banget nih buat para emak kayak saya yang sering banget hp nya dibajak si kecil. 😁
Sesi ketiga, ada Mbak Novi Nadya dari kanal lifestyle Liputan 6 yang menjelaskan dari sudut pandang beliau sebagai jurnalis dan juga perempuan yang doyan pepotoan.
Pada sesi ini, Mbak Novi banyak sharing tentang aktivitas beliau yang banyak menggunakan smartphone saat bekerja. Misalnya saja saat menulis artikel.
Menurut mbak Novi, smartphone sebagai gaya hidup adalah sesuatu yang tidak bisa terbantahkan, apalagi untuk jurnalis yang harus selalu siap sedia. Maka kehadiran Oppo F5 ini benar-benar membantu beliau dalam aktivitasnya.
Nah, terakhir ada Kadek Arini, travel blogger yang sudah ngeblog selama 4 tahun dan jalan-jalan ke lebih dari 20 negara ini sharing soal pengalamannya travelling ke berbagai negara dan juga memaksimalkan fungsi smartphone untuk kepentingan media sosial.
Arini bercerita tentang perjalannya yang paling jauh menuju Afrika dan paling berkesan ke perbatasan Pakistan dimana masyarakatnya ganteng-ganteng seperti Al-Ghazali. (Wih, saya jadi kepo! 😆)
Iyaps. Saya pengen membuktikan langsung omongannya Mas Aryo soal kecanggihan kamera selfie Oppo F5
No picture = hoax kalau kata orang asing. hehe
Daaaan... It’s beyond my expectation. Ternyata emang hasil selfie pakai kamera depan hp biasa dan dengan menggunakan Oppo F5 ini berbeda jauh.
Oh iya, biasanya nih, foto yang dipajang adalah foto selfie. 😁
Ah, saya bikin pengakuan dosa nih, saya juga pernah jadi pengguna kamera jahat. Hahaha...
Dulu saya senang sekali selfie, isi galeri hp saya penuh dengan swafoto dengan berbagai pose. Meskipun kegiatan selfie itu sebagian besar tidak saya unggah ke media sosial karena beberapa hal.
Tapi kok rasanya yang di foto ini mukanya kinclong bener ya? (Dulu saya item maksimal karena hobinya panas-panasan), agak-agak tirus pula (padahal dulu chubby abis).
Hmmm, kok kesannya bukan saya banget, gitu.
Sampai akhirnya saya memutuskan untuk tidak selfie dengan brutal seperti dulu lagi karena efek beda jauh di foto sama selfie.
Sehingga praktis, setahun belakangan sosmed saya lumayan bersih dari selfie pakai kamera depan.
Iya, sadar nggak kalau nyaris semua aplikasi foto yang ada di hp itu efeknya membuat kulit menjadi 'terlihat' putih, bibir lebih merah, mata lebih besar, dan wajah lebih tirus?
Cantik sih. Tapi, memangnya semua harus sama?
Padahal semua orang kan berbeda, dan semuanya istimewa dengan dirinya masing-masing?
Lanjut soal selfie, belakangan karena saya lagi seneng-senengnya travelling, jalan-jalan mumpung masih bolak-balik antara Malang dan Kalimantan, akhirnya banyak yang saya lakukan dengan kamera depan smartphone saya.
Padahal nih, jujur aja saya bisa dibilang males banget pakai kamera depan di hp ini karena hasil fotonya jadi terlalu halus.
Suami saya yang hobi fotografi sebel banget kalau lagi selfie kemudian saya panggil manusia tanpa pori karena hasil swafotonya yang terlalu halus. Hahahaha
Makanya, dia mau repot-repot bawa mirrorless tiap kali jalan. Padahal spot favorit kami belakangan adalah pegunungan. Pas naik kesana susah juga kalau tenteng-tenteng kamera meski kameranya masih tergolong mungil. Soalnya kan kalau curam, bagian gendong anak ya paksu.
Jadinya perhatian terbagi deh, disatu sisi memperhatikan anak, disatu sisi memperhatikan keselamatan kamera.
Hmm, ribet ya jadinya?
Pas banget, kemarin saya bersama teman-teman blogger berkesempatan menghadiri acara launching Oppo F5 di Banjarmasin yang diadakan oleh pihak Oppo dan Liputan 6.
Acara yang berlokasi di Hotel Mercure Banjarmasin ini mengangkat tema “Oppo F5 Perfect Companion For Travellers”.
Registrasi acara dimulai sekitar pukul 3 sore. Sebelum masuk ruangan, kami dipersilakan untuk menikmati minuman dan hidangan kecil.
Lumayan, energi untuk menyimak acara terisi lagi. hoho
Tak lama kemudian, seorang MC cantik yang hari itu memandu acara tampil, dan hadirlah Mas Aryo Meidianto Aji yang memperkenalkan diri selaku PR Manager Opo Indonesia sebagai pembicara di sesi pertama.
Pada event ini beliau secara resmi memperkenalkan tiga seri F5, yakni Oppo F5, Oppo F5 (6GB), dan Oppo F5 Youth dengan varian berwarna. Dan di bagian ini, saya sukses terpana dengan pemaparan beliau tentang fitur-fitur dari Oppo F5.
Lah, emangnya beliau ngomong apa sih? Simak yuk sampai selesai... ^^
Oppo F5, Perfect Companion For Traveller
Nah, dari deretan kecanggihannya smartphone besutan vendor asal Negeri Tirai Bambu ini, saya menangkap 5 must have fitur smartphone untuk para Traveller.
#1. | Kamera
Ini yang paling istimewa dan wajib dimiliki travel blogger. Yups, Kamera Oppo F5 ini telah bekali fitur kamera dengan A.I Beauty Recognition technology.
Apa itu fitur AI Beauty Recognition Technology?
Fitur ini adalah teknologi kecerdasan buatan yang ditanamkan pada kamera depan Oppo F5 yang memiliki resolusi 20 megapixel dengan f/2.0.
Selfie tidak lagi sekedar selfie karena sistem Oppo F5 akan memindai sekitar 254 titik wajah berdasarkan jenis kelamin, detil wajah, kulit, faktor cahaya dan usia.
So, hasilnya diklaim akan lebih personalized.
Baik, sepertinya kalau pakai Oppo F5 saya bakalan sering-sering selfie dan suami saya nggak usah khawatir saya bully lagi karena efek kamera jahat. HAHA.
Oh iya, tadi tentang kamera depan. Terus gimana kamera belakangnya?
Nah, kamera belakang Oppo F5 juga telah dibekali dengan resolusi 16 megapixel f/1.8 yang sangat cocok digunakan untuk memotret dalam keadaan minim cahaya seperti saat malam hari.
#2. | Tampilan
Travelling bawa kamera emang susah ya? Tapi kalau bawa hape gede juga susah ya?
Apalagi katanya Oppo F5 ini layarnya 6 inchi. 🤔
Namun, begitu melihat langsung produknya di booth, ternyata nggak segede yang saya kira loh. Desain layar yang nyaris tanpa bezel dengan teknologi full screen display dengan rasio 18:9 membuatnya pas digenggaman tanpa perlu khawatir layar besar akan menjadi mengganggu aktivitas.
Layar dengan resolusi 2160 x 1080 serta kerapatan 402 ppi juga mempernyaman pemakaian, terutama untuk yang sering membaca artikel menggunakan smartphone. Hmm, saya banget nih!
Ngevlog?
Sepertinya rekaman video dengan kualitas 1080p@30fps yang dilengkapi dengan fitur ES anti-shake DSP yang ada di perangkat ini juga sudah siap dijajal.
#3. | Jeroan Tangguh dan Lebih Smooth
Dengan OS yang lebih baik dari Oppo generasi sebelumnya yakni ColorOS OS 3.2 yang dikombinasikan dengan RAM 4 GB + 32 GB memory internal membuat perangkat lebih smooth.
Gimana contohnya?
Salah satunya adalah kecepatan transfer file sampai 100 kali lebih cepat daripada bluetooth. Jadi, nggak khawatir lagi bakalan lama mengirim file.
#4. | Baterai Kuat
Jadi ingat, saat kemarin kami jalan-jalan ke Batu, Malang. Perjalanan belum selesai, baterai sudah habis. Bikin bete maksimal karena kami melewatkan kabut cantik di jalan pegunungan yang jarang-jarang ditemui. -_-
Lantas, bagaimana dengan Oppo F5?
Jujur, saya udah sangsi duluan karena layarnya yang gede dan OSnya pun tergolong kelas tinggi (prosesssornya menggunakan Mediatek octa-core 2.5 GHz)
Namun ternyata berdasarkan uji coba, dengan pemakaian normal, baterai Oppo F5 dengan kapasitas 3200mAH ini sanggup bertahan sampai 14 jam.
Pengisian baterai juga sudah mendukung teknologi fast charging sehingga nggak perlu lagi lama-lama menunggu charge penuh.
#5. | Aman
Selama Travelling, tentunya kita harus memperhitungkan keamanan perangkat, iya nggak?
Nah, Oppo F5 ini ternyata sudah dibekali dengan bodi belakang dari bahan polikarbonat dan Gorilla Glass 5 yang membuatnya tahan gores, sensor sidik jari juga bisa kita temukan di bagian belakang perangkat.
Belum lagi fitur Facial Unlock yang mampu membuat titik khas wajahmu sebagai password smartphone. Dan bukan fitur main-main karena sistem facial unlock ini sanggup memindai 128 titik wajah dengan tempo waktu kurang dari 1 detik.
Dengan fitur begini, sepertinya memang akan sangat cocok dengan traveller yang tetap memerlukan keamanan dan privasi saat di perjalanan.
Fitur lainnya juga tak jarang y menarik, misalnya saja fitur "Jangan Jangan ganggu / Do Not Disturb".
Fitur satu ini sangat membantu pengguna yang sedang bermain games agar tidak terganggu dengan panggilan masuk.
Cocok untuk para penikmat game online. Pas lagi asik maen AOV misalnya, panggilan masuk dari istrinya atau kerabat nggak akan mengganggu lagi. ^^
Yang paling menarik buat saya adalah fitur Kids Space
Seperti namanya, fitur ini adalah ruang yang dibuat untuk anak-anak saat menggunakan smartphone agar tidak mengganggu fungsi dan penggunaan oleh orang tuanya. Jadi tidak perlu khawatir lagi file atau aplikasi tiba-tiba menghilang sehabis perangkat kita dipakai anak. Cocok banget nih buat para emak kayak saya yang sering banget hp nya dibajak si kecil. 😁
Intinya sih, perlindungan Oppo F5 menurut saya memang bisa diacungi jempol.
Yus Lianson dari kanal Tech&News Liputan 6 kemudian hadir di sesi kedua untuk menjelaskan fitur-fitur canggih yang tersemat pada Oppo F5 dari sudut pandang beliau.
Beliau menggunakan contoh berupa foto pribadinya yang diambil menggunakan smartphone Oppo F5. Bagaimana hasil foto saat keadaan minim cahaya, lalu bagaimana hasil foto selfie kamera depannya, lebih ke eksplorasi kamera.
Dan hasilnya maknyussss... (bukan makanan sih, padahal :p)
Hasil foto selfie Mas Yus Lianson membuktikan kalau hasil kamera Oppo F5 dengan fitur beautify sekalipun, hal itu nggak serta merta membuat muka beliau jadi semulus porselen, Seperti slogannya Capture the real you. Hasil foto tetap menampilkan wajah mas Yus Lianson apa adanya dengan garis wajah maskulin khas lelaki.
Fitur Kids Space |
Yus Lianson dari kanal Tech&News Liputan 6 kemudian hadir di sesi kedua untuk menjelaskan fitur-fitur canggih yang tersemat pada Oppo F5 dari sudut pandang beliau.
Beliau menggunakan contoh berupa foto pribadinya yang diambil menggunakan smartphone Oppo F5. Bagaimana hasil foto saat keadaan minim cahaya, lalu bagaimana hasil foto selfie kamera depannya, lebih ke eksplorasi kamera.
Belakangnya bisa bokeh a la DSLR. Tapi ternyata cuma pakai Oppo. Sumber: liputan6.com |
Dan hasilnya maknyussss... (bukan makanan sih, padahal :p)
Hasil foto selfie Mas Yus Lianson membuktikan kalau hasil kamera Oppo F5 dengan fitur beautify sekalipun, hal itu nggak serta merta membuat muka beliau jadi semulus porselen, Seperti slogannya Capture the real you. Hasil foto tetap menampilkan wajah mas Yus Lianson apa adanya dengan garis wajah maskulin khas lelaki.
Sesi ketiga, ada Mbak Novi Nadya dari kanal lifestyle Liputan 6 yang menjelaskan dari sudut pandang beliau sebagai jurnalis dan juga perempuan yang doyan pepotoan.
Selfie mbak Novi nadya sumber: liputan6.com |
Pada sesi ini, Mbak Novi banyak sharing tentang aktivitas beliau yang banyak menggunakan smartphone saat bekerja. Misalnya saja saat menulis artikel.
Menurut mbak Novi, smartphone sebagai gaya hidup adalah sesuatu yang tidak bisa terbantahkan, apalagi untuk jurnalis yang harus selalu siap sedia. Maka kehadiran Oppo F5 ini benar-benar membantu beliau dalam aktivitasnya.
Nah, terakhir ada Kadek Arini, travel blogger yang sudah ngeblog selama 4 tahun dan jalan-jalan ke lebih dari 20 negara ini sharing soal pengalamannya travelling ke berbagai negara dan juga memaksimalkan fungsi smartphone untuk kepentingan media sosial.
Arini bercerita tentang perjalannya yang paling jauh menuju Afrika dan paling berkesan ke perbatasan Pakistan dimana masyarakatnya ganteng-ganteng seperti Al-Ghazali. (Wih, saya jadi kepo! 😆)
Meskipun perjalannya backpacking-an selama seminggu itu terkendala bahasa karena harus menggunakan bahasa isyarat. Arini mengatakan perjalanannya tetap berkesan.
Selesai cerita seru dari Arini, acara akhirnya ditutup dengan sesi tanya jawab.
Asyiknya, penanya terbaik berhak mendapatkan hadiah. Btw, dari awal emang bertabur hadiah sih, sampai ada yang menang undian smartphone Oppo segala. hihi..
Nah, acara selesai, undangan kemudian dipersilakan untuk makan malam. Namun, sebelum makan, saya cepet-cepet ngacir ke booth Oppo.
Saya pengen membuktikan langsung tagline Oppo F5, Capture The Real You.
Karena itu saya akhirnya nyoba-nyoba kameranya buat dibandingkan dengan hasil foto di hp biasa.
Selesai cerita seru dari Arini, acara akhirnya ditutup dengan sesi tanya jawab.
Asyiknya, penanya terbaik berhak mendapatkan hadiah. Btw, dari awal emang bertabur hadiah sih, sampai ada yang menang undian smartphone Oppo segala. hihi..
Nah, acara selesai, undangan kemudian dipersilakan untuk makan malam. Namun, sebelum makan, saya cepet-cepet ngacir ke booth Oppo.
Saya pengen membuktikan langsung tagline Oppo F5, Capture The Real You.
Karena itu saya akhirnya nyoba-nyoba kameranya buat dibandingkan dengan hasil foto di hp biasa.
Iyaps. Saya pengen membuktikan langsung omongannya Mas Aryo soal kecanggihan kamera selfie Oppo F5
No picture = hoax kalau kata orang asing. hehe
Kiri: kamera depan hape biasa. Kanan: Kamera depan Oppo F5 |
Daaaan... It’s beyond my expectation. Ternyata emang hasil selfie pakai kamera depan hp biasa dan dengan menggunakan Oppo F5 ini berbeda jauh.
Saya jadi ingat jargonnya Oppo sebagai Selfie Expert & Leader. 😁
Nah, dari hasil foto diatas dengan menggunakan 2 kamera yakni perangkat biasa dan Oppo F5, dapat kita lihat di foto sebelah kiri kalau noise diredam sedemikian rupa hingga hasil fotonya menjelma menjadi manusia tanpa pori. Bak artis korea yang punya skincare regime 10 step. Hahaha...
Sedangkan dengan menggunakan Oppo, warna foto lebih 'hidup'. Meskipun sudah menggunakan fitur beautify, beberapa kekurangan diwajah saya masih terlihat. Noda di gigi juga kelihatan. 😂
Hmmm... Foto saya jadi terlihat lebih manusiawi. :'D
Tapi emang jadinya makin cantik sih, jadi semakin mirip dengan aaslinya.
*digampar pembaca 😂
Kalau menurut saya, Oppo F5 ini memang mencukupi persyaratan untuk menjadi smartphone teman terbaik bagi travel blogger.
Jika melihat kemampuan kamera depan dan belakang serta 4 poin yang sudah saya jabarkan diatas. Maka pastinya dengan paduan kelima unsur tersebut akan mendukung perjalanan menjadi lebih berkesan dan juga bisa bye-bye dengan kamera jahat. ^^
Nah, bagaimana kalau menurutmu?
Tuliskan pendapatmu di kolom komentar yaa!
Nah, dari hasil foto diatas dengan menggunakan 2 kamera yakni perangkat biasa dan Oppo F5, dapat kita lihat di foto sebelah kiri kalau noise diredam sedemikian rupa hingga hasil fotonya menjelma menjadi manusia tanpa pori. Bak artis korea yang punya skincare regime 10 step. Hahaha...
Sedangkan dengan menggunakan Oppo, warna foto lebih 'hidup'. Meskipun sudah menggunakan fitur beautify, beberapa kekurangan diwajah saya masih terlihat. Noda di gigi juga kelihatan. 😂
Hmmm... Foto saya jadi terlihat lebih manusiawi. :'D
Tapi emang jadinya makin cantik sih, jadi semakin mirip dengan aaslinya.
*digampar pembaca 😂
Hasil selfie tanpa editan dengan menggunakan Oppo F5. |
Verdict
Kalau menurut saya, Oppo F5 ini memang mencukupi persyaratan untuk menjadi smartphone teman terbaik bagi travel blogger.
Jika melihat kemampuan kamera depan dan belakang serta 4 poin yang sudah saya jabarkan diatas. Maka pastinya dengan paduan kelima unsur tersebut akan mendukung perjalanan menjadi lebih berkesan dan juga bisa bye-bye dengan kamera jahat. ^^
Nah, bagaimana kalau menurutmu?
Tuliskan pendapatmu di kolom komentar yaa!
28 comments
Emang recommended juga ya buat emak-emak kalo hpnya dipinjam anaknya jadi gak prlu khawatir si anak buka yang macem-macem. Keren deh pokoknya!
oppo dari awal muncul memang terbukti oke banget buat pepotoan, mbak
Beautify-nya lebih masuk akal. Kalau soal mulus di foto atas, itu bawaan orok. #kemudian dikecam netijen
mba leha makin bersinar hehe *peace
www.enychan.com
Smoga kita bs ktemu lg di event brikutnya ya mba hihi
Btw Lisa fotonya kalem-kalem, tenang banget. semoga ketemu lagi yaaa nanti aamiin
Sekarang saya pakai Oppo F3..Dan nyeselnya nggak lama dari saya beli, keluarlah Oppo F5 ini....Oh tidaaak!