SYUNAMOM.COM | Selama masa pandemi COVID-19 ini, saya lumayan sering mengkonsumsi vitamin sebagai booster untuk Kesehatan agar tidak mudah sakit. Salah satu vitamin yang bagus dikonsumsi adalah vitamin D3 atau Cholecalciferol. Suplemen ini tersedia di apotek dan harganya juga beragam dari yang murah hingga yang bermerek.
Ngomong-ngomong, kenapa jadi vitamin D ya?
Bukannya dulu pas kita masih SD, ini tuh untuk pembentukan
tulang dan gigi?
Kalau kamu pernah berpikir begitu berarti kita sama.
Saya juga pernah terheran-heran kenapa suplementasi vitamin D menjadi hal penting dalam terapi COVID-19. Penasaran, saya buka-buka google mencari sebabnya.
Hasilnya, memang sih, belum ada penelitian yang bilang kalau
vitamin ini bisa mengobati sakit akibat virus Corona, namun ternyata andil
vitamin D dalam menjaga system kekebalan tubuh (terutama paru-paru) sangat
besar.
Menurut Studi dari National Institutes of Health yang
berjudul “A review of Vitamin D effects on common respiratory diseases: Asthma,
chronic obstructive pulmonary disease, and tuberculosis” dikatakan bahwa jika
kadar vitamin D yang rendah dalam tubuh dikaitkan dengan peningkatan resiko
penyakit pernafasan, dan terkait dengan penyakit pernafasan seperti
Tubercolosis, asma, penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), serta infeksi
pernafasan akibat virus dan bakteri.
Hal ini dikaitkan dengan khasiat Vitamin D yang memiliki efek
antiinflamasi karena meningkatkan sitokin T-helper dan efek imunoregulasi
karena berinteraksi dengan sel limfosit T. Sehingga dengan tercukupinya
kebutuhan tubuh terhadap vitamin D, system kekebalan tubuh (terutama paru-paru
dan saluran pernafasan) bekerja dengan lebih baik.
Sejauh ini saya sudah mencoba mengkonsumsi sekitar 4 merk. Hmm, ternyata meskipun sama-sama vitamin D beda-beda lho kemasan dan penampakannya!
MECOVIT D3 1000 IU
Saya membeli vitamin ini di Shopee karena vitamin D di
awal-awal pandemic tidak terlalu umum dijual di took obat atau apotek di
Kalimantan Selatan. Barangnya dikirim dari Surabaya dengan harga yang tidak
terlalu mahal, hanya Rp.32.000 untuk satu box berisi tiga blister dengan per
blisternya 10 tablet. Jika meminumnya satu tablet per hari, kira-kira satu box
cukup lah untuk satu bulan.
Tabletnya kecil dan mudah ditelan. Tidak ada sensasi rasa
atau efek samping yang saya rasakan saat meminumnya jadi saya ya suka-suka saja
tuh. Saat sudah habis dan saya mencari lagi untuk repurchase di Shopee,
alamakjang, harganya naik berlipat-lipat sampai saya jadi heran. Sebegitunya ya
seller kalau sudah numpuk barang dan aji mumpung mau jual tinggi ☹
COMVIT D 1000
Vitamin ini saya beli dengan teman saya. Harganya kurang
lebih dengan Mecovit D3, kalau tidak salah kemarin saya beli harganya Rp.45.000.
Secara kemasan juga mirip-mirip sih, penampilan tabletnya juga kurang lebih
sama saja. Ehm, lebih besar sedikit deh kemasannya tapi secara keseluruhan
mirip banget.
MY WELL VITAMIN D3 1000 IU
Saya beli vitamin ini untuk Ibu saya. Merk ini salah satu
yang paling terjangkau dan mudah dicari karena banyak yang menjualnya sepaket
dengan vitamin C, bundling yang katanya ditujukan untuk yang sedang Isolasi
mandiri. Tapi saya cuma beli vitamin D-nya saja karena di rumah mama sudah
punya vitamin C sendiri dan untuk suplementasi normal saja.
Berbeda dengan dua vitamin sebelumnya yang dikemasan dalam
blister, My Well dikemasan dalam botol kaca kecil mirip tablet Sistenol. Isinya
berupa kapsul lunak berwarna kuning mirip Natur-E, namun sedikit lebih besar.
Agak bulat-bulat begitu deh, bikin saya jadi teringat dengan kapsul lunak
minyak ikan juga.
NOW VITAMIN D 5000IU
Nah, kalau merk ini saya ikutan jastip dengan temannya Mbak
Ruli pemilik ruliretno.com. Harganya lebih terjangkau kalau dibandingkan dengan
membeli di marketplace lokal karena sellernya tangan kedua langsung dari luar
negeri.
Minusnya, karena dari luar ya harus sabar dulu menunggu
shipping ke Indonesia, kurang lebih satu bulan deh plus minusnya untuk diantar
abang kurir sampai ke depan rumah kita .
***
Nah, itu dia review singkat beberapa vitamin D3 yang pernah aku konsumsi, Jangan lupa guys, kita harus tetap berjemur untuk membantu pembentukan vitamin D di dalam tubuh ya 😊 Sama seperti saat melakukan vaksinasi corona Sinovac dua dosis, mengkonsumsi suplemen ini hanyalah salah satu ikhtiar untuk menjaga Kesehatan.
Semoga apa-apa yang kita upayakan dinilai Allah SWT sebagai
ibadah, aamiin.
Semangat sehat!
Post a Comment